Text
Studi aktivitas antibakteri dari ekstrak daun sukun (Artocarpus Altilis) terhadap pertumbuhan bakteri Pseudomonas Aeruginosa
Judul penelitian ini adalah studi aktivitas antibakteri dari ekstrak daun sukun (Artocarpusrnaltilis) terhadap pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa. Tujuan penelitian adalahrnuntuk mengetahui potensi ekstrak daun sukun sebagai antibakteri. Penelitian diawali ekstraksirndengan metode maserasi menggunakan tiga jenis pelarut yaitu metanol, etanol dan air,rndilanjutkan uji fitokimia. Bakteri yang digunakan diisolasi dari jus melon yang selanjutnyarndiidentifikasi, diuji aktivitas antibakteri ekstrak daun sukun menggunakan metode difusirncakram dengan konsentrasi ekstrak 1000 ppm, 1500 ppm dan 2000 ppm; kontrol positifrnkloramfenikol dan kontrol negatif yaitu pelarut metanol dan etanol. Hasil ekstraksi ekstrakrnmetanol berupa pasta berwarna hijau kehitaman sebanyak 3,5 gram (6,93%); ekstrak etanolrnberupa pasta berwarna hijau kehitaman sebanyak 3,42 gram (6,78%) dan ekstrak air beruparnserbuk kecoklatan sebanyak 3,43 gram (6,77%). Hasil uji fitokimia ekstrak metanol danrnetanol daun sukun mengandung golongan senyawa tanin, flavonoid, steroid dan saponin;rnekstrak air daun sukun mengandung golongan senyawa saponin. Uji identifikasi bakteri padarnjus melon diketahui bahwa bakteri termasuk spesies Pseudomonas aeruginosa. Hasil ujirnaktivitas antibakteri pada konsentrasi ekstrak daun sukun 1000 ppm, 1500 ppm dan 2000 ppmrntidak dapat menghambat pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain