Text
Analisis kualitas pelayanan terminal bandar udara berdasarkan persepsi penumpang (studi kasus: bandar udaraSentani Jayapura)
Bandar udara merupakan komponen penting dalam pelayanan transportasi udara. Peningkatan jumlahrnpenumpang, kargo dan pergerakan pesawat pada bandar udara memerlukan perhatian untuk dikajirnlebih lanjut. Hal ini berkaitan dengan kemampuan suatu bandar udara untuk melayani kebutuhan pararnpengguna jasa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kualitas pelayanan bandar udara berdasarkanrnpersepsi penumpang. Terdapat 45 responden yang terpilih secara acak untuk menjadi sampel penelitian.rnPenelitian ini menggunakan 5 (lima) dimensi kualitas jasa yang meliputi 18 variabel jasa untuk mengukurrnkualitas layanan terminal bandara. Pengumpulan data dilakukan pada pertengahan Juni 2014 denganrnmenyebarkan kuesioner skala likert 5. Analisis data menggunakan metode Importance Performance Analysis,rnanalisis gap dan Customer Satisfaction Index. Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui terdapat 4rn(empat) variabel jasa yang penting untuk mengetahui kualitas pelayanan terminal Bandara yaitu (1)rnkemudahan penumpang dalam memperoleh informasi, (2) keandalan fasilitas dan peralatan bandarrnudara, (3) kesejukan dan kenyamanan terminal bandar udara, dan (4) ruang terminal bandar udararnyang bersih. Analisis gap menunjukkan 5 (lima) dimensi kualitas jasa bernilai negatif. Nilai indek kepuasanrnkonsumen (Customer Satisfaction Index) pelayanan terminal penumpang Bandar Udara Sentani Jayapurarnsebesar 69.52% yang berarti kurang baik (poor). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwarnkualitas pelayanan terminal penumpang belum memuaskan penumpang.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain