Kebutuhan jagung nasional terus meningkat setiap tahun, baik untuk pangan, pakan maupun bahan baku industri. Untuk memenuhi kebutuhan ini terpaksa melakukan impor jagung karena hasil ditingkat petni masih rendah. Salah satu penyebabnya adalah belum optimal penerapan inovasi teknologi pengelolaan tanaman dan sumberdaya terpadu (PTT).