Kearifan lokal dapat diartikan sebagai kemampuan suatu masyarakat untuk beradaptasi, mengatur, serta mengolah lingkungan alam dan budaya yang mempengaruhi kehidupan mereka.
Masyarakat Sambas telah dibentuk dalam rentang sejarah yang panjang. Terdapat beberapa kisah yang menjadi pijakan dalam mengartikan dan merujuk dinamika masyarakatnya masa lalu, yaitu dalam kisah-kisah rakyat.
Sungai merupakan bagian penting tata kelola dan lingkungan masyarakat Kalimantan Barat dan menjadi penanda keberadaan sebuah komunitas. Sastra adalah gambaran dari tata kelola itu karena hidup dan berkembang sesuai degan lingkungan sekitarnya.
Sebagai lumbung beras nasional, Sulawesi Selatan sering kali dikaitkan dengan revolusi hijau rezim orde Baru, terutama sejak Indonesia berhasil mencapai swasembada beras pada tahun 1984.