Text
Pendekatan terhadap isu - isu agama dan spiritual di dalam konseling
Artikel ini bertujuan menguji bagaimana keyakinan agama dan spiritual konselor dan bagaimana mereka mendekati isu-isu agama dan spiritual ini ke dalam pekerjaan mereka membantu klien Secara krus, empat orientasi (pendekatan) terhadap isu-isu agama dan spiritual di dalam Loveling mencalage rejektianisme, eksklusivisme, Konstruktivisme, dan plura-lisme, disajikan dan diskusikan. Dari tulisan-tulisan Freud dan gambaran keyakinannya menca-takan balnea agama merupakan cara untuk menyelesaikan hasrat yang menyesatkan, dan keyakinan ingama dikaitkan dengan penyelesaian terhadap masalah gangguan emasional, berfikir irrasional, ke lakuan dan ketidakioleranalan, Antipati terhadap agama tidak perlu menjadi problematik apabila proses konseling berusaha "bebas nilai". Seorang konselor dalam melakukan terapi yang "bebas nilai tidak perlu sangsi bahwa nilainya menyertai dan mempengaruhi proses terapi, karena dengan mengandalkan metode dan teknik suatu terapi, dapat menjamin keefektifan hasil
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain