Text
Konsep daerah aliran udara erupsi gunung api dan aplikasinya
Erupsi (letusan) gunung api memang tidak dapat diketahui sebelumnya, tetapi dari beberapa kali erupsi suatu gunung api dapat diketahui pola penyebaran awan panas, emisi gas vulkanik beracun, dan hujan debu sehingga dibuat peta daerah aliran udara erupsi gunung api. Penyebaran awan panas, emisi gas vulkanik, dan hujan debu dipengaruhi oleh arah dan kecepatan angin lokal (setempat) seperti arah dan kecepatan angin gunung dan angin lembah. Perpaduan antara peta daerah aliran udara erupsi gunung api dan aliran sungai serta informasi spasial lain dapat digunakan sebagai pedoman untuk pembuatan jalur evakuasi warga sekitar gunung api ketika erupsi terjadi.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain