Text
Pemanfaatan inokulan air limbah cucian beras sebagai pupuk organik pada tanaman sedap malam
Bunga sedap malam memiliki kelebihan pada warna, keharumannya, dan utas bunganya yang unik. penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dan terus menerus menyebabkan ketidakseimbangan nutrisi dan kesehatan tanah, yang nantinya akan berefek pada lahan dan tanaman. penggunaan pupuk organik menjadi solusinya. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas inokulan yang teruji pada air limbah cucian beras sebagai pupuk organik pada tanaman sedap malam. penelitian menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak (RKLT) dengan lima perlakuan, yaitu inokulan I (3 bakteri + 2 khamir) + pupuk organik 50%, inokulan I+ pupuk organik 25%, inokulan II ( 2 bakteri + 2 khamir) + pupuk organik 50%, inokulan II + pupuk organik 25%, kontrol/pupuk anorganik 100%( 5 g NPK dan 5 g pupuk majemuk NPS). parameter yang diamati adalah waktu berbunga, panjang tangkai bunga, jumlah kuntum per malai, diameter tangkai bunga, waktu panen, jumlah panen. hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian inokulan pada limbah air cucian beras tidak memberikan pengaruh yang berbeda terhadap semua perlakuan. dari penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan inokulan II + pupuk anorganik 25% cenderung lebih baik dan menguntungkan dari perlakuan lainnya.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain