Text
Populasi berbagai jenis fungsi yang terdapat pada serasah daun Avicennia marina yang mengalami dekomposisi pada berbagai tingkat salinitas
Jamur adalah salah satu kerabat dari organisme yang berperan dalam proses dekomposisi serasahrnantara lain, seperti cacing, siput, bakteri, dll Selain faktor lingkungan (tanah, untukrnmisalnya), pH, dan salinitas air juga diperlukan dalam proses dekomposisi.rnPopulasi beberapa jenis jamur yang dikembangkan pada surat daun A. marinarnmembusuk di bawah berbagai tingkat salinitas air. Pada bahan belum terdekomposisi A. marinarnsampah daun di lapangan, fungiwith populasi tertinggi adalah Fusarium sp. 1 (denganrnpopulasi rata-rata 26 x 1 rf cfu / m /, fa / dimiliki oleh Aspergillus sp. 2 (29 x 1 rf cfu! M /.rnPada A. sampah daun marina membusuk di bawah salinitas air <10 ppt, yang dikembangkanrnjamur dengan populasi tertinggi adalah Aspergillus sp. 4 (32 x 1RY cfu! M /) danrnTrichoderma sp, 1 (22,33 x 1ri cfu / m /). Dua jenis jamur yang sangat berkembang dirnsampah daun membusuk di bawah tingkat salinitas 10-20 ppt, yaitu: Aspergillus sp.rn2 (22 x 1ri cfu! M /) dan Aspergillus sp, 4 (19,33 x 1ri cfu / m /). Pada sampah daunrnmembusuk di bawah tingkat salinitas 20- 30 dan> 30 ppt, jamur dikembangkan denganrnpopulasi tertinggi adalah Aspergillus sp, 20 (16,67 x 1RY cfu / m /) dan Penicillium sp,rn6 (13,33 x 1ri cfu / ml).
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain