Text
Pengaruh berbagai inhibitor nitrifikasi terhadap aktivitas dimethylsulfoxide reduktase di dalam tanah
Peningkatan produksi tanaman dapat dilakukan dengan intensfifikasi pertanianrntermasuk pemberian pupuk dan bahan-bahan kimia ke da/am tanah dan tanaman.rnKondisi ini sering memberikan dampak negatif terhadap aktivitas mikroorganismarndan biota dalam tanah dan lingkungan Tujuan penelitian ini adalah mengkajirnpengaruh pemberian bahan inhibitor nitrifikasi 3,4-dimethylpyrazolephosphate=rnDMPP, 4-Chlor-methylpyrazolephosphate=ClMPP dan dicyandiamide,DCD)rnterhadap aktivitas reduktase dimethyl sulfoxide (DRA) yang merupakan aktivitasrnmikroorganisme umum dalam tanah dan lingkungan. Aktivitas DRA diukur mela/uirnreduksi dimetyhlsulfoxide (DMSO) menjadi dimethylsulfid (DMS) secara kuantitatifrndilakukan dengan menggunakan gaschromatography. Perlaluan inhibitor dilakukanrndalam seri percobaan dengan aras 1- 1000 dosis rekomendasi. Toksisitas bahanrninhibitor juda ditentukan dengan bantuan kurva dosis respon yang diperoleh darirndata pengukuran Evaluasi terhadap kemungkinan penghambatan aktivitasrndehydrogenase sejalan dengan peningkatan pemberian bahan inhibitor dapatrndilakukan dengan kurva dosis response dan perhitungan nilai no observable effectrnlevel =NOELtermasuk dosis e.ffektifuntuk ED/() dan ED j0(10% dan 50% aktivitasrndimethyl sulfoxide (DRA) terhambat. Hasil menunjukkan bahwa nilai NOELrnaktivitas dimethyl sulfojide (DRA berada pada aras 30-70 ka/i diatas dosisrnrekomendasi pada tanah-tanah percobaan. CIMPP terlihat memberi pengaruhrnpenghambatan yang lebih kuat dibandingkan dengan DMPP atau DCD. NilairnNOEL,ED/(1 dan EDj0 terlihat lebih tinggi pada tanah fiat dibanding tanah lempungrnatau tanah pasiran. Bahan inhibitor ini iebih efektif menghambat aktivitasrndimethylsulfoxide reduktase pada tanah pasiran. Secara umum ketiga bahanrninhibitor ini dapat dianggap aman dan ramah terhadap lingkungan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain