Text
Analisis sifat-sifat fisika-kimia dan emisi gas buang dari biodiesel B10, B20 turunan minyak kacang tanah melalui proses transesterifikasi dengan katalis KOH
Telah dilakukan penelitian minyak kacang tanah sebagai bahan mentahnya untuk pembuatan Biodiesel melalui proses transesterifikasi pada kondisi operasi perbandingan minyak dan metanol 1:6, massa katalis 1,5% dari massa minyak, temperature in 65°C, keeepatan pengadukan 2700 rpm dan selama 3 jam, menghasilkan metil ester (Biodiesel). Biodiesel dieampur dengan solar disebutlah B10 (10% biodiesel dan 90% solar), B20 (20% biodiesel dan 80% solar), kemudian di uji sifat-sifat fisika kimia (karakteristik) dan emisi gas buang. Hasil pengujiannya rndiperoleh, untuk B10: viskositas = 4,2166 eSt, densitas =0,8195 grlcm3, flash point rn=66•C, cloud point =3•C, kadar air = 0,02%, bilangan iod =20, 44 gr-b/100 gr, rnuntuk B20: viskositas = 4,2914 eSt, densitas = 0,8210 grlcm3, flash point= 67•C,rncloud point= 5•C, kadar air= 0,03 %, bilangan iod =26,42 gr-Iz/100 gr dan emisi buang gas buang yang mengandung C02, C02 solar = 24,5%, C02 B10 = 14,7%, C02=rn10,4%. Emisi gas buang B10, B20 lebih rendah dari emisi gas buang solar, sehingga bahan bakar B10, B20 meru(Mlkan bahan bakar ramah lingkungan Analisis Sifat Sifat Fisika-Kimia dan Emisi Gas Buang dari Biodiesel B10, B20 Turunan Minyak nKaeang Tanah Melalui Proses Transesterifikasi dengan Katalis KOHl.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain