Text
Pengaruh jenis serat pada komposit polimer terhadap kekuatan tarik
Penggunaan material komposit polimer sebagai pengganti materialrnkonvensional semakin berkembang. Untuk perancangan bagian mesin yangrnmembutuhkan bobot yang ringan tetapi memiliki kekuatan tarik yang tinggi sertarnmemiliki nilai efisiensi dan ekonomis dalam penggunaan harus dipilih materialrnselain logam. Komposit polimer sebagai material pengganti dari logam harusrnmemiliki kemampuan. Dengan menggunakan metode hand lay-up prosesrnpembuatan komposit polimer dilakukan, sebagai matriksnya dipilih polyester resinrntak jenuh BQTN 157 (unsaturated polyester resin) dan serat E-glass sebagairnpenguat. Dengan memvariasikan kombinasi penguat menggunakan jenis seratrnWoven Roving dan Choped Strand Mat, yang kemudian dibentuk plat spesimen ujirntarik sesuai ASTM D 638 M (M - I). Dari hasil uji tarik statik di dapat kekuatan rntarik material komposit polimer yang menggunakan penguat serat E-glass jenis rnWoven Roving (WR) lebih besar yaitu rata-rata 78,62 MPa dibandingkan denganrnjenis serat Chop Strend Mat (CSM) yaitu hanya rata-rata 75,55 Mpa. Hal inirnmenunjukkan bahwa komposit yang berpenguat serat E-glass jenis Woven Rovingrn(WR) lebih baik, karena memiliki kekuatan tan1c yang lebih tinggi. Selain itu jenisrnserat Woven Roving mempunyaz .. bentuk seperti anyaman tikar, serat glass yangrnteranyam dibuat saling bertindih secara selang-seling ke arah vertikal danrnhorisontal. Kondisi ini memberikan pengaruh penguatan ke arah vertikal danrnhorisontal. [Pengaruh Jenis Serat pada Komposit Polimer Terhadap Kekuatan Tarik]
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain