Text
Peranan katalis K3-xHxPW12O40 pada katalisis selektif sintesis metilamina dari metanol dan amoniak
Metilamina yang disintesis dari metanol dan amoniak diteliti pada studi ini menggunakan katalis garam parsial kaliumrnheteropoli (Cs3.xHxPW1204o disingkat KPW). KPW dipreparasi dari asam heteropoli dan kalium karbonat denganrnmetode pertukaran ion. Reaksi dilakukan pada 600~800K dan tekanan atmosfir menggunakan reaktor alir kontinyu padarnW/F=O,l~0,9g-kat.mnt./cc. Analisis konsentrasi produk dan reaktan menggunakan gas kromatografi sedangkanrnkarakterisasi struktur katalis menggunakan XRD (X-ray diffraction) dan adsorbsi isothermal untuk menentukan ukuranrnpori katalis Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertukaran ion H dengan K untuk membentuk garam kaliumrnheteropoli menyebabkan perubahan interstisial space yang teramati dengan berubahnya lattice constant dari kristalrnkatalis. Ukuran pori yang lebih kecil dari Trimetilamina (TMA) akan tetapi lebih besar dari Monometilamina (MMA)rndan Dimetilamina (DMA) menyebab~an TMA menjadi tidak diproduksi. Krista! KPW bersifat rigid sehingga pori yangrnterbentuk tidak berubah sepanjang reaksi, sebaliknya kristal (NH4) 3PW120 40 tidak rigid dan ukuran pori mudah berubahrntergantung dari ukuran metilamina yang teradsorbsi sehingga katalis ini menjadi tidak selektif terhadap metilaminarnyang berukuran kecil.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain