Text
Kualitas air sungai dan situ di DKI Jakarta
DKI Jakarta dilintasi oleh 13 sungai besar dan beberapa sungai kecil serta 40 situ tersebar di 5 wilayah kota yang sangatrnpotensial sebagai air perrnukaan untuk menunjang kehidupan manusia. Dengan pertumbuhan penduduk DKI yang pesatrndan perkembangan pemanfaatannya, ada kecenderungan terjadinya perubahan pada kondisi dan kualitas air sungai danrnsitu di DKI Jakarta. Kepadatan penduduk dapat mempengaruhi pencemaran lingkungan sungai dan situ. Hal inirndikaitkan dengan tingkat kesadaran penduduk dalam memelihara lingkungan yang sehat dan bersih. Pendugaanrnpencemaran perairan dapat dilakukan dengan melihat pengaruh polutan terhadap kehidupan organisme perairan danrnlingkungannya. Unit penduga adanya pencemar tersebut diklasifikasikan dalam parameter fisika, kimia dan biologi.rnDalam menetapkan kualitas air, parameter-parameter tersebut sebaiknya tidak berdiri sendiri tapi dapat ditrasformasikanrndalam suatu nilai tunggal yang mevakili disebut sebagai Indeks Kualitas Air. Hasil perhitungan terhadap nilai IKArnmenunjukkan bahwa 83 % sungai dan 79% situ yang ada di DKI Jakarta ada dalam kategori buruk. Hal ini disebabkanrntidak terpeliharanya sungai dan situ dengan baik, kurangnya kesadaran rnasyarakat dan pemerintah dalam upayarnmemelihara sungai dan situ.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain