Text
Pemanfaatan sellulosa bagas untuk produksi ethanol melalui sakarifikasi dan fermentasi serentak dengan enzim xylanase
Bagas merupakan residu padat pada proses pengolahan tebu menjadi gula, yang sejauh ini masih belum banyakrndimanfaatkan menjadi produk yang mempunyai nilai tambah (added value). Bagas yang termasuk biomassarnmengandung lignoselulosa san gat dimungkinkan untuk dimanfaatkan menjadi sumber energi altematif seperti bioetanolrnatau biogas. Dengan pemanfaatan sumber daya alam terbarukan dapat mengatasi krisis energi terutama sektor migas.rnPada penelitian ini telah dilakukan konversi bagas menjadi etanol dengan menggunakan enzim xylanase. Perlakuanrndengan enzim lainnya saat ini s.edang dikerjakan di laboratorium kami mengingat hemisulosa juga mengandungrnpolisakarida lainnya yang dapat didekomposisi oleh berbagai enzim. Hasil penelitian menunjukkan kandunganrnlignoselulosa pada bagas sebesar lebih kurang 52,7% selulosa, 20% hemiselulosa, dan 24,2% lignin. Hemiselulosarnmerupakan polisakarida yang dapat dihidrolisis oleh enzim xylanase dan kemudian akan difermentasikan oleh yeast S.rncerevisiae menjadi etanol melalui proses Sakarifikasi dan Fermentasi Serentak (SSF). Beberapa parameter yangrndianalisis pada penelitian ini antara lain kondisi pH (4, 4,5, dan 5), untuk meningkatkan kuantitas etanol dilakukanrnpenambahan HCl berkonsentrasi rendah (0,5% dan 1% (v/v)) dan bagas dengan perlakuan jamur pelapuk putih (L.rnedodes) selama 4 minggu. Proses SSF dilakukan dengan waktu inkubasi selama 24, 48, 72, dan 96 jam. Perlakuanrndengan pH 4, 4,5, dan 5 menghasilkan konsentrasi etanol tertinggi berturut-turut 2,357 giL, 2,451 giL, 2,709 giL.rnPerlakuan penambahan HCl konsentrasi rendah mampu meningkatkan produksi etanol, penambahan dengan konsentrasirnHCL 0,5 % dan 1 % berturut-turut menghasilkan etanol 2,967 giL, 3,249 g/L. Perlakuan dengan menggunakan jamurrnpelapuk putih juga dapat meningkatkan produksi etanol yang dihasilkan. Setelah bagas diberi perlakuan L. edodes 4rnminggu mampu menghasilkan etanol dengan basil tertinggi 3,202 giL.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain