Text
Biodegradabilitas dan uji toksisitas hasil degradasi surfaktan linear alkilbenzena sulfonat (LAS) sebagai bahan deterjen pembersih
Linear alkilbenzena sulfonat (LAS) adalah surfaktan dalam deterjen yang bersifat toksik terhadap organisme aquatik.rnHasil penelitian memperlihatkan, pada konsentrasi LAS dalam medium yang digunakan (20 ppm), waktu adaptasi danrnpertumbuhan bakteri Acinetobacter sp telah menunjukkan kemampuan biodegradasi yang lebih baik dari ketiga jenisrnbakteri lainnya (Pseudomonas put ida, Pseudomonas fluorescence, Bacillaria spp ), sehingga bakteri terse but digunakanrnuntuk penelitian lebih lanjut terhadap biodegradasi LAS. Berdasarkan waktu paruh untuk biodegradasi LAS dalamrnkultur Acinetobacter sp dan kultur campuran yaitu masing-masing ± 52,32% dan ± 46,82% tercapai pada hari ke-4,rnmaka LAS dapat dikategorikan sebagai senyawa yang mudah terdegradasi. Uji toksisitas dilakukan berdasarkan reduksirntetrazolium dye dengan bakteri Rhizobium meli/oti yang mengakibatkan peningkatan intensitas warna. LAS sebagairnsenyawa induk bersifat lebih toksik dibandingkan produk intermediat hasil degradasinya dengan nilai IC50 = 34,35 ppm,rnsedangkan IC50 produk intermediatnya yaitu bahan Ac dan bahan Cm masing-masing adalah 446,19 ppm dan 111,28rnppm. Identifikasi produk intermediat menggunakan analisis IR dan LC-MS menunjukkan bahwa dalam produk tersebutrnmasih terdapat gugus-gugus fungsi benzena, asam benzoat, hidroksil, dan karbon alifatik dengan berat molekul yangrnmasih besar. Proses biodegradasi LAS hingga tercapai waktu paruh (DT50) hanya terjadi reaksi pada rantai karbonrnalifatik, belum sampai pada tahap pembukaan cincin aromatik.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain