Text
Penentuan status vektor malaria nyamuk anopheles balabacensis (diptera: culicidae) di Kokap, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta
Malaria merupakan masalah kesehatan di Kabupaten Kulon Progo khususnya di Kecamatan Kokap. Berdasarkan analisis tahunan parasit Insiden (API) dua tahun terakhir, menunjukkan bahwa semua desa di Kokap Distrik termasuk malarious di daerah dengan tinggi kasus insiden (HCI).rnSemakin meningkat kasus malaria Kokap Kabupaten yang disebabkan oleh Anopheline nyamuk yang berfungsi sebagai potensi vektor malaria. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi status Anopheles balabacensis nyamuk sebagai vektor malaria. Studi alam infeksirndi nyamuk telah dilakukan pada bulan Februari-April 1999 di Desa Hargowilis dan Hargorejo, Kecamatan Kokap. Untuk penentuan balabacensis status sebagai infeksi eksperimental vektor malaria yangrndilakukan dari Mei hingga September 1999 di desa Tegiri. Metode yang digunakan dirnPenelitian ini termasuk survei nyamuk menangkap nyamuk di malam harirn(ini adalah untuk penyelidikan infeksi alam), dan juga mendiami larva. balabacensis dan kemudian biarkan gigitan nyamuk pembawarnPlasmodium falciparum atau P. vivax gametocytes (eksperimental infeksi). Untuk menentukan An. balabacensis nyamuk sebagai vektor malaria juga dilakukan oleh pembedahan untuk mengamati oocysts di midgut dan Sporozoites di kelenjar ludah, dan sampel nyamuk sama yangrndiproses untuk tes ELISA. Hasilnya menunjukkan bahwa dalam Kokap Kabupaten An. balabacensis lebihrnendophagic dari exophagic dan transmisi malaria yang terjadi di 18.00-23.00 WIB dan pada pukul 22.00-03.00. Penentuan An. balabacensis sebagai vektor malaria dengan pembedahan kelenjar ludah tidak ditemukan positif dengan sporozoite. Di Kecamatan Kokap, An. balabacensis dikukuhkan sebagai vivax vektor malaria berdasarkan ELISA tes kedua di infeksi alam dan infeksi eksperimental.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain