Text
Kajian struktur mikro terhadap sifat magnetik pada magnet permanen Ba0.6Fe2O3
Telah dilakukan kajian struktur mikro terhadap sifat magnetik pada magnet permanen barium hexaferritern(Bao.6Fe20 3). Pemilihan jenis material ini karena tahan terhadap bahan kimia dan tidak korosi. Material ini juga mempunyairnnilai koersivitas (He), saturasi magnet (Ms) dan suhu transisi (Tc) yang tinggi serta relatif murah harganya. Aplikasi antararnlain untuk peralatan rumah tangga, industri outomotif, elektronik dan lainnya. Pada penelitian ini akan dilakukan sintesisrnbahan magnet permanen Bao.~e203 dengan komposisi stokiometri (B-S), non stokiometri (C-NS), dan hasilnya akanrndibandingkan dengan salah satu produk magnet yang beredar di pasaran (A-M). Tahapan penelitian dimulai dari preparasirnserbuk BaCl2 dan FeCl3 dengan cara koopresipitasi, kalsinasi pada suhu l000°C, dihaluskan dan diayak hingga lolos 400rnmesh. Kemudian ditambahkan aditif polyvinil alkohol (PV A) sebanyak 2% (berat), dicetak dengan tekanan sebesar 2 ton/cm2rnsehingga menghasilkan pelet dengan diameter 20 mm dan tebal 5 mm. Pelet tersebut kemudian dibakar (sinter) pada suhurnll50°C dan ditahan pada suhu tersebut selama 3 jam sehingga diperoleh sampel uji. Karakterisasi sampel uji meliputi analisarnstruktur mikro dan pengukuran sifat magnet (histerisis). Hasil pengujian menunjukkan bahwa sampel A-M mempunyai singlernphase Bao.6Fe20 3, sedangkan sampel B-S dan C-NS selain fasa Bao.~e203, juga terdapat fasa lain, seperti: BaFe20 4, Fe30 4rnatau Fe20 3• Derajat kristalisasi fasa Bao.~e203 adalah 100% untuk sampel A-M, 77,9% untuk B-S dan 34,6 % C-NS.rnBerdasarkan hasil kajian struktur mikro terhadap sifat magnetik pada magnet permanen barium hexaferrite (Bao.~e203) dapatrndisimpulkan bahwa sampel A-M lebih baik dibanding B-S maupun C-NS.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain