Text
Studi aksebilitas transportasi laut dalam perspektif pengembangan wilayah Kepulauan
Kepulauan Seribu Kabupaten Administratif adalah gugusan pulau-pulau kecil yang merupakan bagian dari D KIrnJakarta regional. Bandingkan dengan yang lain dari 5 (lima) kabupaten Jakarta, Kepulauan Seribu memilikirnpendapatan daerah terendah (0,45%) karena dinyatakan oleh BPS. Ini disebabkan oleh keterbatasan transportasirnyang berarti untuk kendala layanan dan distribusi barang. Seperti banyak pulau-pulau lainnyarnpermasalahan yang dihadapi di Indonesia, kendala transportasi laut menjadi masalah besar karenarndapat dilihat sebagai indikator aksesibilitas rendah. Bahkan, Kepulauan Seribu cluster memiliki potensirnuntuk pembangunan daerah dari berbagai jenis industri, termasuk pertambangan, perikanan danrnpariwisata. Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penentu tingkat aksesibilitasrnmelalui pendekatan sistemik. Padahal, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelasrnAksesibilitas Kepulauan Seribu ini dari perspektif pembangunan kepulauan regional. Untuk mendapatkanrninformasi yang dibutuhkan, review teoritis, wawancara mendalam dan survei lokasi diterapkan sebagairnmetode penelitian. Selanjutnya, empat analisis digunakan pada stydy ini mis Location Quotient (LQ), scalogramrnPendekatan, interaksi regional dan aksesibilitas analisis. Hasil therotical yangrnUlasan menunjukkan bahwa ada dua sistem pendekatan yang dapat menentukan tingkat aksesibilitas;rnsistem aktivitas berdasarkan penggunaan lahan dan sistem jaringan transportasi mikro. Sedangkan, hasilnyarndari analisis mengungkapkan bahwa sektor perikanan ditempatkan sebagai kriteria pertama untuk secara ekonomi regionalrndengan nilai LQ = 20,79798, sistem aktivitas beberapa pulau di Kepulauan Seribu mungkinrnterdiri dari tujuh fuctional.activities berdasarkan infrastruktur fasilitasi dan sumber daya yang ada,rnberdasarkan orang dan barang gerakan dalam pulau hanya ada tiga dasar utamarnkebutuhan memenuhi baru-baru ini dan rendahnya tingkat aktivitas system dan sistem transportasi menunjukkan bahwarnKepulauan Seribu memiliki aksesibilitas rendah.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain