Text
Analisa pengaruh faktor-faktor keuangan terhadap risiko sistematis di bursa efek Jakarta periode sebelum krisis dan selama krisis
Penelitian ini memiliki dua tujuan. Tujuan pertama adalah untuk menganalisis dampak dari tujuhrnfaktor fundamental (Dividend Payout, pertumbuhan aset, leverage, likuiditas, ukuran aset, rentabilitasrnvariabilitas, akuntansi beta) untuk risiko bisnis Yang kedua adalah untuk menganalisis apakah dampakrntujuh faktor fundamental terhadap risiko bisnis yang konsisten antara sebelum masa krisis dan setelahrnperiode krisis.rnrisiko bisnis diukur dengan menggunakan Single Index Model (Beta) dan empat lag dan empat leadrnFowler dan Metode Rorke (Dikoreksi Beta). Sampel diambil dengan menggunakan purposive samplingrnmetode. sampel yang diambil terdiri dari 37 perusahaan. Periode penelitian devide Dalam dua sub periode:rnsebelum Masa krisis {tahun 1992 sampai 1996) dan setelah periode krisis {1997 sampai dengan 2001}.rnHasil penelitian menunjukkan bahwa dari tujuh faktor diasumsikan mempengaruhi pada beta, adarnempat faktor yang sebagian menunjukkan pengaruh positif sebelum masa krisis: Dividend Payout, likuiditas,rnukuran aset, variabilitas laba, dan ada enam faktor: Dividend Payout, pertumbuhan aset, leverage,rnlikuiditas, ukuran aset, akuntansi beta setelah periode krisis.rnHasil penelitian menunjukkan bahwa dari tujuh faktor diasumsikan mempengaruhi pada dikoreksirnbeta, ada lima faktor yang sebagian menunjukkan pengaruh positif di masa krisis sebelum: DividenrnPayout, pertumbuhan aset, likuiditas, ukuran aset, variabilitas laba pada periode krisis sebelumnya, dan Lima faktorrnterlalu: Dividen, leverage, likuiditas, ukuran aset, akuntansi beta i (l setelah periode cn'sis.rnHasil dari uji Chow menunjukkan bahwa pengaruh faktor fundamental di business risikornberbeda secara signifikan antara sebelum masa krisis dan setelah periode krisis.rn
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain