SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Masuk
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Program layanan bimbingan konsep diri (self concept) pada siswa tunalaras

Koirudin - Konferensi; Ani, Saiful - Konferensi;

Penelitian ini betujuan untuk menemukan program layanan bimbingan konsep diri pada anakrntunalaras di SLB/E Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) masih belum optimal mendapatrnbimbingan konsep diri guna menumbuhkan kesadaran pentingnya diri dalam menempatkan diri; 2)rnkendala penanganan konsep diri melalui bimbingan masih cukup banyak terutama pada sistem pendidikanrndi SLB yang belum memandang perlu adanya fungsi Bimbingan Konseling; 3) Perlunya penerapanrnbimbingan yang multiteknik dalam setiap penanganan kasus yang terjadi pada siswa termasuk persoalanrnkonsep diri siswa tunalaras. Teknik-teknik yang diterapkan di SLB/E Surabaya adalah desensitisasirnsistematik, untuk mengeliminasi perilaku-perilaku siswa yang mengarah pada tindakan kebosanan, rationalrnemotif terapy (RET) untuk menanggulangi keyakinan-keyakinan siswa tentang konsep diri yang tidakrnsesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya, serta layanan informasi melalui kegiatan bermain peran,rneksperimen bersama dan diskusi. Pada 4 (empat) subjek yang dikenakan dalam uji coba terbatasrnmenunjukkan adanya perubahan konsep diri ke arah yang lebih positif seperti: frekuensi penyimpanganrnperilaku sosial semakin berkurang seperti berkata sopan, pakaian mulai rapi dsb, siswa tidak lagirnmelakukan kebiasaan menunggu bimbingan guru kelasnya atau instrukturnya apabila mengerjakan tugasrnsekolah, berdasarkan laporan dari orangtua siswa tidak lagi melakukan kebiasaan membiarkan pekerjaanrnyang ia kerjakan sendiri, tetapi mulai diringkas sendiri atau. ditata seperti semula, siswa mulai dapatrnmemahami bahwa dirinya itu bagian dari lingkungan sekolah atau lingkungan keluarga.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
Jurnal pendidikan & kebudayaan
No. Panggil
-
Penerbit
: ., 2010
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
0215-2673; 2460-8300
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Vol. 16, No. 01, Tahun
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?