Text
Kajian motode deteksi Differential Item Function (DIF) butir soal ujian nasional dengan teori tes klasik
Tujuan umum kajian ini dimaksudkan untuk menjelaskan berbagai metode pendeteksianrnkeberadaan Differential Item Function (DIF) pada butir-butir soal ujian nasional dengan teori tes klasik.rnTujuan khusus penulisan ini dimaksudkan untuk menjelaskan: 1) berbagai metode yang dapat digunakanrnuntuk mendeteksi keberadaan DIF pada butir soal ujian nasional berdasarkan teori tes klasik (classicalrntest theory); dan 2) kelebihan dan kekurangan masing-masing metode yang digunakan dan mengetahuirnmetode mana yang paling sensitif dalam mendeteksi keberadaan DIF butir soal ujian nasional.rnPermasalahan kajian ini adalah: 1) metode apa saja yang dapat digunakan untuk mendeteksi keberadaanrnDIF pada butir soal ujian nasional berdasarkan teori tes klasik?; 2) metode mana yang paling sensitifrndalam mendeteksi keberadaan DIF pada butir soal ujian nasional tersebut berdasarkan teori tes klasik.rnMetodologi yang digunakan adalah melakukan kajian pustaka dari buku-buku, jurnal-jurnal dan telaahrnhasil-hasil penelitian yang telah dilakukan. Ada banyak cara untuk mendeteksi butir bias dan uji tes biasrnpada skor yang dicapai melalui teori skor klasik, yaitu: korelasi kelompok tunggal, korelasi diferensial,rnprosedur diskriminasi butir, metode plot delta, metode Standarisasi, metode Chi-square Scheuneman,rnmetode Chi-square Camilli, metode Mantei-Haenszel, prosedur standar yang telah dikembangkan olehrnDorans dan Kulick, dan metode estimasi bias butir dengan Analisis Faktor Konfirmatori.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain