Text
Evaluasi pelaksanaan kurikulum berbasis kompetensi pada SMA Negeri di Kabupaten Lombok Timur
Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pelaksanaan KBK di SMAN di Kabupaten Lombok Timur, khususnya terkait dengan: (1) kesiapan kepala sekolah, (2) kesiapan guru, (3) kesiapan sarana dan prasarana, ( 4) perencanaan pembelajaran, (5)pelaksanaan pembelajaran, (6) pelaksanaan penilaian, (7) pelaksanaan remedial dan pengayaan, (8) hasil belajar siswa, (9) pendapat guru dan siswarntentang pelaksanaan KBK eli sekolah, dan (10) kendala-kendala yang dihadapi.rnPenelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan didukung pendekatan kualitatif. Model evaluasi yang digunakanrnadalah model evaluasi formatif. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru, dan siswa eli SMAN 1 Selong dan SMAN 1 Masbagik. Data dikumpulkan melalui kuesioner, wawancara, observasi, danrndokumentasi, serta dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif.rnHasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kepala sekolah dan guru di kedua sekolah tersebut belum sepenuhnya siap melaksanakan KBK; (2) sarana dan prasarana eli SMAN Selong sudah cukup memadai sedangkan di SMAN 1 Masbagik masih kurang; (3) perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran di keduarnsekolah tersebut tergolong cukup baik; (4) pelaksanaan penilaian di SMAN 1 Selong sudah sangat baik dan di SMAN 1 Masbagikrntergolong baik; (5) pelaksanaan program remedial dan pengayaan di kedua sekolah tersebut masi.h. tergolong kurang baik; (6) hasil belajar siswa di kedua sekolah tersebut hampir semua sudah mencapairnstandar kemampuan belajar minimal (SKBM), (7) guru-guru di kedua sekolah tersebut masih ragu-ragu, sedangkan siswa-siswa di kedua sekolah tersebut setuju dengan pelaksanaan KBKdi sekolah; dan (9) kendala yang dihadapi kedua sekolah tersebut adalah jumlahrnrombongan belajar yang besar dan rendahnya partisipasi orang tua siswa.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain