Text
Dari ekstrem kanan ke terorisme
Dalam satu sisi, kedalaman kesadaran religius menyebabkan kebenaran yangrnuntuk follower, tapi dari sisi lain, berpotensi membawa ke dalamrnkonflik. Di Indonesia karena perspektif multi-agama, kita tahu bahwarnekstrem Kanan ditujukan kepada mereka yang memeluk agama oleh intensitas tinggirntanpa mengambil toleransi apapun untuk anothers pendapat dan tata kelolarnideologi. Tujuan dari artikel ini adalah untuk memahami tentang kerajaanrndari agama ekstrem Kanan (fundamentalisme) sebagai fakta sosial, yang karakteristikrndan dinamis sejarah, dan afinitas untuk aksi terorisme tersebut. Pendekatanrnartikel ini adalah interpretatif, dengan mempelajari pada literatur. Dari penelitianrnhasil, dapat disimpulkan bahwa muslim memahami kehendakrnbervariasi dan fluktuatif. Ulama s interpretasi dari Qur script anic (ayat)rndan interaksi untuk pemerintahan sebagai faktor yang menonjol akan menjadirntriger untuk Ekstrem Kanan. Namun, tidak semua dari ranah ektrem Kanan akanrntriger untuk aksi terorisme tersebut. Aksi terorisme hanyalah sebagai antagonisme ideologisrnketika ada faktor prasyarat ini, yaitu: a) abuse of power, b)rnEksklusif link sosial, c) ideologi agama sebagai faktor legitamate untuk attactrnlaki-laki lain dan pemerintahan, dan d) dominasi kekuasaan luarrndi cummunity muslim, aspecially untuk akar rumput, sampai terpinggirkan mereka.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain