Text
Pencitraan seni sebagai metode penyampaian pesan pendidikan bagi siswa taman kanak-kanak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana metode pencitraan seni diterapkan oleh guru TK dan bagaimana citraan anak didik terhadap pesan pendidikan yang termuat dalam media seni. Metode penelitian yang digunakan adalah, kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian, Kota Semarang. Setting, Taman Kanak-kanak Gugus Teratai Gajah Mungkur yang berpusatkan di TamanrnKanak-kanak Pembina. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan angket, observasi, wawancara, dan studi dokumen. Analisis data yang diterapkan adalah analisis interaktif. Teknik keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan: pertama, metode pencitraan seni oleh guru diterapkan pada semua tema pembelajaran. Tema-tema pembelajaran yang ada diwujudkan dalam bentuk seni, utamanya puisi, nyanyian, seni tari, seni rupa, dan seni drama. Kedua, anak didik memiliki citraan positif dan atau menangkap pesan yang termuat dalam seni yang digunakan sebagai media ajar oleh guru. Prosedur pencitraannya dilakukan melalui kegiatan berpuisi, bernyanyi, menari, melakukan kegiatan kesenirupaan, dan bermain drama. Pesan pendidikan yang termuat dalam seni yang tidak dapat ditangkap oleh anak, dijelaskan oleh guru menggunakan bahasarnverbal dan media lain yang dapat mendukung pemahaman siswa.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain