Text
Valuing language and culture: an example from Sasak
Tidak ada yang membantah bahwa kepemilikan bahasa adalah salah satu yang paling khas dari semua atribut budaya manusia. Argumen yang paling mendasar berkaitan dengan sifat bahasa sebagai praktek sosial. Upaya untuk bahasa cerai dari konteks budaya adalah untuk mengabaikan keadaan sosial yang memberikan resonansi dan makna. Dalam kasus Sasak, penggunaan bahasa memperkuat diferensial Status yang ada dan nilai sosial bahasa terkait dengan kelompok. Perspektif ini digunakan, dalam makalah ini, untuk mengatasi masalah bahasa Sasak dan budaya.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain