Text
Muslims' approaches to democracy. Islam and democracy in contemporary Indonesia
Artikel ini berusaha untuk memberikan teoritisakun Muslim bagaimana Indonesia telah mendekatiIslam dan demokrasi. analisis sejarah, dikombinasikan denganrngambaran sastra, dikerahkan untuk melacak berlalunya empiris Muslim Indonesia dalam mengembangkan wacanarndemokrasi. Artikel ini berpendapat bahwa secara luas berbasis agama demokrasi adalah pada cara pembuatan. Mengikuti proses ini, wacana dan kontra-wacana demokrasi hanya terelakkan. Titik keberangkatan yang Muslim sering tidak setuju dengan satu sama lain adalah apakah atau tidak Jenis demokrasi Indonesia harus mengikuti jalan demokrasi sekuler Barat. Dengan demikian, tiga pendekatan berikut ini wacana yang hidup pada demokrasi datang ke Keberadaan: Pertama, pendekatan Huwaydian yang mengklaim kompatibilitas Islam dan demokrasi. Kedua, Pendekatan Maududi yang berdiri dalam posisi ambigurnantara menolak dan menerima demokrasi. Ketiga, Pendekatan Qutbian yang berpendapat bahwa demokrasi adalah bertentangan Islam dengan definisi. Meskipun risiko terlalu menyederhanakanrndan perbedaan konseptual, tiga istilah yangrndimanfaatkan hanya untuk tujuan kategorisasi sosiologis.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain