Text
Evaluasi pelaksanaan pembelajaran seni budaya SMA di kabupaten Lombok timur, NTB
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran Seni Budaya di SMArnKabupaten Lombok Timur. Pelaksanaan pembelajaran Seni Budaya dideskripsikan sesuai Permeneliknas No.41 Tahun 2007, yang meliputi empat komponen, yaitu perencanaan, pelaksanaan, penilaian, dan pengawasan proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitianrnevaluasi dengan pendekatan kuantitatif deskriptif menggunakan Model Evaluasi Kesenjangan terdiri dari tiga tahap yaitu tahap telaah standar, tahap deskripsi penampakan di lapangan, dan tahap komparasi penampakan dengan standar yang ditetapkan. Sampel penelitian terdiri dari 5 sekolah negeri dan 3 sekolah swasta di Kabupaten Lombok Timur, dengan jumlah responden 256 orang, terdiri atas 8 guru Seni Budaya, 8 Kepala Sekolah, dan 240 siswa. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, angket, dan analisis dokumen. Instrumen pengumpulan data terdiri dari lembar observasi, angket, dan lembar dokumentasi. Validasi instrumen dilakukan denganrnmetode Expert Judgement, dan uji reliabilitas instrumen angket menggunakan estimasi Alpha Cronbach dengan koefisien sebesar 0,725. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif. Kesimpulan hasil penelitian ini sebagai berikut. (1) Perencanaan proses pembelajaran kurang baik; (2) Pelaksanaan proses pembelajaran kurang baik; (3) Penilaian proses pembelajaran cukup baik; (4) Pengawasan proses pembelajaran kurang baik; (5) Secara keseluruhan, adarnkesenjangan antara pelaksanaan proses pembelajaran Seni Budaya SMA di Kabupaten Lombok Timur dengan standar minimal Permeneliknas No.41 Tahun 2007.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain