Text
Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian malaria di Kecamatan Kampar Kiri Tengah, Kabupaten Kampar, 2005/2006
Kecamatan Kampar Kiri Tengah merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar yang mempunyairnangka penderita malaria klinis yang tertinggi (AMI = 79,19) dari 18 (delapan belas) kecamatan yang berada dirnKabupaten Kampar. Penyakit malaria disebabkan oleh Plasmodium dan ditularkan oleh nyamuk anopheles, sp sampairnsaat ini masih merupakan masalah kesehatan dan salah satu dari sepuluh besar penyakit penyebab kematian dirnIndonesia, serta dapat menimbulkan kerugian di bidang sosial ekonomi. Penelitian ini menggunakan desain kasusrnkontrol yang bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian malaria di KecamatanrnKampar Kiri Tengah Kabupaten KampaJC. Sebagai kasus adalah pasien yang berkunjung ke puskesmas dengan gejalarnklinis dan hasil pemeriksaan darah malaria positif, sedangkan kontrol adalah pasien yang berkunjung tanpa gejalarnmalaria klinis, dan hasil pemeriksaan darah negatif. Jumlah kasus dan kontrol masing-masing sebanyak 69 kasus.rnFaktor-faktor yang diteliti adalah tempat perkembangbiakan nyamuk, pemeliharaan temak besar, pemakaian kelambu,rnpemakaian obat anti nyamuk, pemakaian kawat kast, dan pemakaian bahan penolak nyamuk (repelen). Dari hasilrnpenelitian ini diketahui ada lima variabel yang berhubungan dengan kejadiaan malaria, yaitu tempat perkembangbiakanrnnyamuk dengan nilai p = 0,006 (OR 2,8; 95 CI 1,381- 5,512), pemeliharaan temak besar nilai p = 0,001 (OR 3,2; 95rnCI 1,650- 6,693), pemakaian kelambu nilai p = 0,017 (OR 2,4; 95% CI 1,226- 4,845), penggunaan obat anti nyamukrnnilai p = 0,026 (OR 2,3; 95% CI 1,158- 4,564), dan penggunaan kawat kasa nyamuk nilai p = 0,027 (OR 2,3; 95% CIrnI, 153 - 4,513 ). Dari hasil anal isis multivariat didapatkan faktor yang paling dominan adalah pemeliharaan temak besar,rndan diikuti oleh tempat perkembangbiakan nyamuk, dan pemakaian obat anti nyamuk.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain