SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Masuk
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Studi laboratorium mitigasi kerusakan formasi, kasus lapangan Duri " Sumatera"

Rulianto, Dimitri - Konferensi;

Kerusakan formasi dapat menyebabkan turunnya produksi minyak, oleh sebab itu upaya mitigasi/pencegahan kerusakan formasi menjadi sangat penting untuk dilakukan. Kenyataannya, semua operasi dilapangan seperti : pemboran, penyelesaian sumur, kerja ulang perbaikan sumur, produksi dan stimulasi berpotensi untuk menimbulkan kerusakan formasi. Pada kasus ini operator minyak A mempunyai rencana untuk membuang produksi air dari sumur minyak kedalam formasi Baji, Jaga, Dalam, Menggala. Sebelum dilakukan operasi dilapangan, studi laboratorium harus dilaksanakan untuk meneliti pengaruh dari injeksi air tersebut kedalam formasi. Hasil tes laboratorium akan digunakan sebagai masukan untuk perencanaan pengolahan air, sehingga air tidak menyebabkan kerusakan formasi. Eksperimen laboratorium dilaksanakan dengan melakukan pengukuran permeabilitas air sebagai fungsi volume air yang di injeksi. Analisa XRD juga dilakukan untuk menunjang hasil penelitian. Didalam studi laboratorium sampel batuan dari formasi Baji, Jaga, Kedua, Dalam, Menggala di injeksi atau di uji dengan terhadap : air tanpa salinitas, air bersalinitas, air produksi dari sumur minyak yang tidak maupun yang di filter(saring). Hasil dari studi dilaboratorium semua formasi sangat sensitive(mudah mengalami kerusakan formasi) jika di injeksikan dengan air dari sumur minyak lapangan Duri, demikian juga dengan air tak bersalinitas. Kerusakan formasi dapat dicegah dengan melakukan penyaringan dan menaikkan salinitas air injeksi. Kerusakan formasi pada umumnya disebabkan oleh lempung yang partikelnya mudah lepas dan termigrasi (Kaolinite), walaupun ada sebagian kecil disebabkan oleh lempung yang mudah mengembang(Smectite).


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
Scientific contributions oil & gas
No. Panggil
553.28 Sci
Penerbit
: ., 2015
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
2089-3361
Klasifikasi
553.28
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Vol. 38, No. 3, Tahun
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?