Text
Komunitas floristik dan suksesi vegetasi setelah Erupsi 2010 diGunung Merapi Jawa Tengeh
Dinamika suksesi yg merupakan hasil interaksi antara lingkungan dgn spesies adalah proses ekologi penting dlm pengelolahan & restorasi habitat & ekosistem. penelitian ini di lakukan di beberapa lokasi yg ditentukan berdesarkam tingkat kerusakan yg terjadi akibat erupsi Gunung merapi pada tahun 2010: lokasi dgn kerusakan berat terletak di resot Cangkringan (meliputi area terbuka& yg sudah memiliki tutupan ) & resort kemang, lokasi dgn kerusakan terletek diresort dukun,& lokasi dgn kerusakan ringan atau relatif masih utuh terletak di resort selo. secara total, 135 spesies tumbuhan yg termasuk dlm 64 famili tercatat selama pengambilan data dari semua lokasi penelitian. erupsi yg terjadi pada tahun 2010 di Gunung Merapi tersebut telah memberikan pengaruh signifikan terhadap kondisi & struktur komunitas floristik di gung ini. perangkat analisis korespondensi kanonikal (Canonical Correspondence Analisis) digunakan utk menganalisis hubungan antara variabel -variabel lingkungan dgn spesies tumbuhan yg ada. Hasil analisis menunjukan bahwa kondisi-kondisi lingkungan abiotik yg berbeda memberikan pengaruh secara siknafikan terhadap komposisi & kondisi dari masing-masing spesies yg ada. area dgn tutupan (a 0:49;p= 0.002; f=10:35)& fektor ketinggian /elevasi (a 0:32; p= 0.002; f= 7:08) memberikan pengaruh tertinggi terhadap kondisi vegetasi. Korelasi (interaksi) antara faktor-faktor edafik dgn kondisi-kondisi komunitas loristik berfriasi antara lokasi.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain