Text
Membaca dan menafsirkan temuan gambar prasejarah di pulau Misool Raja Ampat, Papua Barat
Jejak dan bukti peradaban prasejarah di Nusantara mulai bermunculan, salah satu dari bentuk peninggalan arkeologi yang mulai dibicarakan para peneliti saat ini adalah gambar cadas (garca) yang tertera di dinding batuan karts atau lazim disebut dengan lingkungan batu gamping. Ternyata batuan karts memiliki fungsi sebagai salah satu media menyampaikan pesan sejarah melalui gambar sebagai salah satu bentuk kebudayaan tutur manusia Homo sapiens. Berdasarkan hasil survei di belantara pulau-pulau karts missol kepulauan Raja Ampat, dapat diidentifikasi temuan garca dalam 5 (lima) kategori meliputi; gambar telapak tangan, gambar fauna, antropomorpik, gambar tanpa bentuk/simbolik, gambar berbentuk lingkaran menyerupai roda, matahari, dan garis-garis persegi. Ciri utama dan sangat menonjol dari garca dikawasan karst Misool yaitu pada gambar jenis ikan, mulai ukuran kecil sampai ukuran besar dan sangat variatif. Karya seni prasejarah tersebut menarik untuk dikaji lebih mendalam mempelajari dan memahami kehidupan manusia dewasa itu. Survei arkeologi ini telah menghadirkan bukti dan jejak masa lalu tentang hunian, imigrasi maupun cara-cara hidup manusia pada ratusan dan mungkin puluhan ribu tahun silam, atau dalam kurun waktu masa prasejarah. Penelitian ini merupakan langkah awal dengan menggunakan metode dokumentasi dan deskripsi yang nantinya dapat dikaji dengan berbagai pendekatan seperti yang saat ini mulai dikembangkan dengan menggunakan bahasa rupa melalui kajian bentuk dan nir-bentuk.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain