Text
Sumber-sumber tertulis beraksara Angkola-Mandailing di kab, Mandailing Natal Kab, tapanuli Selatan dan Kab, Padang lawas Utara
Penelitian yang mendalam mengenai keberadaan data-data tertulis terutama yang berupa prasasti, pustaha laklak maupun bambu masih jarang dilakukan.Keberadaannya yang semakin berkurang, diperlikan adanya penyelamatan data karena data-data tertulis tersebut sangat mudah dibawa dan dipindah tangankan sehingga kemungkinan hilang sangat besar. pemilihan penelitan ini yang dilakukan di Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Tapanuli Selatan, dan Kabupaten Padang Lawas Utara ini dekarenakan belum adanya penelitian data tertulis beraksara dan berbahasa Batak Ankola-Mandailing. Penelitian arkeologi yang dilakukan di ketiga wilayahtersebut bertujuan untuk mengetahui jejak budaya berkaitan dengan tinggalan budaya/tradisi materil yang berupa data tertulis yang merupakan unsur lokal masyarakat bersub-etnis Angkola-Mandailing. Metode penelitian bersifat eksploratif-deskriftif menggunakan alur penalaran induktif. Selain kegiatan survei, penelitian juga dilakukan dengan perekaman data baik dengan cara deskripsi, pemotretan, dan pencarian informasi terkait pada tempat terpilih untuk mengetahui akan sisa tinggalan budayanya.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain