Text
Kajian gen amely gajah Sumatra (elephas maximus sumatranus)
Gajah Sumatra (elephas maximus sumatranus) adalah endemik dari gajah Asia Indonesia, kini keberadaanya diambang kepunahan. Oleh karena itu informasi mengenai status dan distribusi populasi gajah sumatra, termasuk informasi mengenai keragaman genetik dari suatu populasi dibutuhkan untuk menentukan kebijakan konservasi. Tujuan penelitian ini yaitu menggunakan gen amely untuk melacak garis keturunan parternal gajah sumatra berdasarkan variasi kromosom Y. sebanyak 22 sempel darah garah sumatra jantan (elephas maximus sumatranus) dari way kambas, seblas, bentayan, sugihan, dan bukit serelo lahat sebagai materi penelitian ini. satu (1) set primer (amely-R2 dan amely-F2) digunakan untuk amplifikasi PCR dan selanjutnya disekuen. Sekuen yang dihasilkan dari penelitian ini, disejajarkan dengan referensi sekuen yang tersedia di genbank, yaitu elephas maximus/ gajah asia (AY823325.1, loxondanta africana (AY 823320.1; AY 823321.1), loxodanta cyclotis (AY 8233223.1, AY 823324.1). Pohon NJ (Neighbour joining tree) gajah sumatra dilakukan dengan menggunakan MEGA versi 5.2.2. Hasil analisa terhadap 22 gajah sumatra jantan, menunjukan bahwa tidak ada keragaman (variasi) kromosom Y ditentukan dalam populasi gajah sumatra, dan antara gajah sumatra dengan gajah asia membentuk haplotipe yang sama. lebih lanjut menegaskan bahwa gajah savana (loxodanta africana) dan gajah hutan (loxodanta cyclotis) membentuk dua (2) clade yang terpisah, yang menunjukan dua spesies yang berbeda.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain