Text
Sifat fisik dan kimia dari aditif mineral organik untuk ternak hasil fermentase Saccharomyces Cerevisiae pada substrat yang berbeda
Penelitian dilakukan untuk mengevaluasi sifat fisik dan kimia aditif mineral organik untuk ternak hasilrnfermentasi Saccharomyces cerevisiae pada media tumbuh masing-masing mengandung tepung singkong danrndedak padi. Perlakuan disusun dengan pola rancangan acak lengkap yang terdiri dari dedak padi tanparninoku!um (RBo), dedak padi denr:f!n inokulum (RBi), tepung singkong tanpa inokulum (CFo), dan tepungrnsingkong dengan inokulum (CFi). Nhdia tumbuh difortifikasi dengan larutan mineral yang mengandung Cu (I 00rnppm), Mn (100 ppm), Zn (100 ppm), I (10 ppm), Fe (2.5 ppm) dan Co (2 ppm). Perlakuan inokulasi S. cerevisiaerndapat mengurangi kontaininasi jamur. Sifat jisik tepung singkong memiliki aroma dan tekstur yang lebih baikrndaripada dedak padi yang cenderung beraroma tengik. Komposisi nutrien pada substrat tepung singkong danrndedak padi cenderung sama, namun kandungan protein kasar dalam dedak padi cenderung lebih tinggi setelahrnfermentasi. Kandungan mineral (Zn dan Fe) relatif menurun pada substrat dedak padi sebagai dengan inokulumrndibandingkan substrat dari tepung singkong. Dapat disimpulkan bahwa inkorporasi mikromineral pada subsratrntepung singkong dengan inoku!asi S. cerevisiae lebih baik dari dedak padi.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain