Text
Pengembangan dan uji validasi metode analisis kadar parasetamol dan kafein dengan kromatografi cair kinerja tinggi
Pada penelitian ini telah dilakukan pengernbangan metode penentuan kadar parasetamol danrnkafein dalarn obat dengan KCKT menggunakan fasa gerak KH2P04_-metanol-asetonitrilisopropilrnalkohol (42: 2: 3: 3), laju alir 1 mL/menit, detektor UV panjang gelombang 215 nrnrndan kolom C18, yang dilakukan secara simultan. Uji validasi metode analisis kadarrnparasetarnol dan kafein dalam tablet obat dengan KCKT dilakukan untuk memperoleh datarnvalidasi metode sehingga metode tersebut diketahui kelayakannya. Parameter-parameterrnvalidasi yang diuji meliputi linearitas, limit deteksi, limit kuantitasi, presisi, dan akurasi. Hasilrnyang diperoleh memiliki nilai waktu retensi lebih cepat daripada teknik simultan sebelumnyarndengan menggunakan kolom C8• Semua parameter yang diuji mernenuhi kriteria penerimaanrnyang telah ditetapkan oleh Association of Official Analytical Chemists. Untuk parasetamolrnmempunyai nilai koefisien korelasi (r) = 0,9997, limit deteksi 17,5867 mg/L, limit kuantitasirn53,2932 mg/L, presisi luas area 0,96% serta presisi konsentrasi analit 1,03% dan akurasirndengan persen perolehan kembali berkisar 100,22-102,36%. Sedangkan kafein mempunyairnnilai koefisien korelasi (r) = 0,9999, limit deteksi 0,7567 mg/L, limit kuantitasi 2,2932 mg/L,rnpresisi luas area 0,99% serta presisi konsentrasi analit 1,01% dan akurasi dengan persenrnperolehan kembali berkisar 90,03-92,98%.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain