SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Masuk
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

pengaruh pemabatasan subsidi BBM solar terhadap tarif angkutan perkotaan

Hermes - Nama Orang; Utami, Tania Surya - Konferensi;

Pembatasan subsidi BBM solar aan berdampak pada kenaikan biaya operasional kendaraan angkutan umum yang pada akhirnya akan menyebabkan kenaikan tarif angkutan umum. Dampak pengurangan subsidi tersebut perlu kajian untuk mengidentifikasi kenaikan tarif angkutan umum disesuaikan dengan willingness to pay (WTP) dan willingness to accept (WTA) penumpang angkutan umum tersebut. Metode perhitungan tarif angkutan umum didasarkan pada metode perhitungan biaya operasional kendaraan yang telah ditetapkan pada peraturan dirjen perhubungan darat Kementrian Perhubungan. Sedangkan metode perhitungan WTA dan WTP menggunakan analisis kuantitati. Analisis dilakukan dengan menggunakan beberapa scenario kenaikan harga BBM Solar, yaitu kenaikan 20%,40%,60%,80% dan 100%. Kenaikan harga BBM sebesar 20% belum memberikan pengaruh terhadap kenaikan tariff angkutan perkotaan yaitu masih dapat menerapkan tariff seperti yang sekarang berlaku Rp 3000. Karena tariff tersebut masih dibawah WTP (Rp 3.915) dan ATP (Rp 4.941). kenaikan BBM solar sebesar 40% telah memberikan pengaruh terhadap kenaikan tariff angkutan umum yaitu sebesar Rp 3.700. namun kenaikan tariff tersebut belum melebihi WTP dan ATP penumpang yaitu Rp 3.915 dan Rp 4.941. kenaikan harga BBM sebesar 60%,80% dan 100% telah memberikan pengaruh kepada kenaikan tariff sebesar Rp 5.200,Rp 8.175 dan Rp 15.059. kenaikan tariff tersebut jauh dari nilai WTP (Rp 3.915) dan ATP (Rp 4.941). untuk menjaga keberlangsungan angkutan perkotaan di DKI Jakarta, diperlukan campur tangan pemerintah dengan pemberian subsidi apabila kebaikan BBM solar yang diberlakukan melebihi atau sama dengan 40%. Subsidi tersebut untuk masing-masing kenaikan BBM solar 40%,60%,80% dan 100% adalah Rp 200 per penumpang-km, Rp 3.200 per penumpang, dan Rp 10.00 per penumpang-km.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
Warta penelitian perhubungan
No. Panggil
620.005 War
Penerbit
: ., 2014
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
0852-1824
Klasifikasi
620.005
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Vol. 26, No. 08, Tahun
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?