Text
Profesionalisme guru dalam mengimplementasikan teknologi informasi dan komunikasi di Kabupaten Nganjuk
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengkaji persepsi guru Sekolah Dasar, SekolahrnMenengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan terhadaprnprofesionalisme guru dalam mengimplementasikan Teknologi Informasi dan Komunikasi untukrnmeningkatkan kualitas pembelajaran; 2) mengkaji pendapat siswa Sekolah Dasar, SekolahrnMenengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan terhadaprnprofesionalisme guru dalam mengimplementasikan Teknologi Informasi dan Komunikasi; 3)rnmengkaji kendala-kendala guru dalam mengimplementasikan Teknologi Informasi danrnKomunikasi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Populasi penelitian meliputi seluruhrnguru Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah MenengahrnKejuruan di Kabupaten Nganjuk dengan penarikan sampel secara simple random sampling.rnTeknik pengumpulan data menggunakan angket dengan skala Likert. Hasil penelitianrnmenunjukkan bahwa: 1) 52,75% guru Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, SekolahrnMenengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan menyatakan jarang menggunakan laptoprnuntuk pembelajaran; 2) 62,15% Teknologi Informasi dan Komunikasi siswa Sekolah Dasar,rnSekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruanrnmenyatakan bahwa guru jarang menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalamrnpembelajaran; dan 3) 34,95% guru Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan SekolahrnMenengah Atas kurang menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi, sedangkan 10,03%rnguru Sekolah Menengah Kejuruan menyatakan bahwa sarana dan prasarana yang ada kurangrnmendukung dalam pembelajaran.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain