SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Masuk
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Kajian pemberian pakan alternatif terhadap konsumsi, kecernaan, dan efisiensi penggunaan pakan pada jelarang paha putih (Ratufa Affinis Raffles, 1821)

Neidle, Michael - Nama Orang; P, Tino Adi - Konferensi;

Empat ekor jelarang paha putih (Ratufo affinis) terdiri dari satu jantan dan tiga betina digunakan dalam penelitian inirnuntuk mengetahui pengaruh pemberian pakan alternatih terhadap konsumsi, kecernaan, dan efisiensi penggunaanrnpakan. Selama peneliti;PR yang berlangsung, masing-masing jelarang ditempatkan di dalam kandang individu yangrndilengkapai dengan kotak tidur. Pakan yang diberikan terdiri dari jambu biji (Psidium guajava), jagung manis (Zearnmays), kelapa (Cocos nucifera), J,..acang tanah (Arachis hypogea), ketimun (Cucumis sativus), tauge kacang hijau (Vignarnradiata), dan biji bunga matahari (Helianthus annuus). Pemberian bahan pakan tersebut berdasarkan kesukaanrnjelarang akan biji-bijian di habitat aslinya. Pakan dtberikan secara cafttaria dan air minum tersedia ad libitum. Hasilrnpenelitian menunjukkan rataan konsumsi bahan kering oleh jantan 45,95 glekorlhari dan betina 39,14 glekorlhari;rnproteinn kasar oleh jantan 6,99 glekor/hari dan betina 5,76 glekor/hari; energi bruto oleh jantan 2392 kallekorlharirndan betina 2116 kal!ekorlhari. Rataan Pertambahan bobot badan jelarang jantan lebih tinggi daripada betina masingrn6,43 glekor/hari dan 4,88 glekor/hari. EPP jelarang jantan 13,99% dan betina 12,63%. Rataan nilai bahan organikrntercerna atau Total Digestible Nutrient (TDN) lebih tinggi pada jelarang betina 95,41 o/o dibandingkan jelarang jan tanrn92,68%, demikian pula nilai-energi tercerna atau Digestible Energy (DE) lebih tinggi pada jelarang betina 93,60%rndibandingkan jelarang jantan 91,17%.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
Jurnal biologi Indonesia
No. Panggil
570.5 Jur
Penerbit
: ., 2013
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
0854-4425
Klasifikasi
570.5
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Vol. 09, No. 02, Tahun
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

SISTEM AUTOMASI PERPUSTAKAAN
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?