Text
Faktor-faktor yang menentukan laba pada petani karet dan kelapa sawit di Batanghari, JAmbi
Karet dan kelapa sawit merupakan tanaman prioritas bagi petani perkebunan lahan untuk perkebunan di Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Batanghari. Langkanya ketersediaan lahan menyebabkan adanya kompetisi penggunaan lahan untuk perkebunana karet dan kelapa sawit sehingga keputusan dalam pengggunanan lahan salah satunya dapat didasarkan pada didasarkan pada perbedaan perolehan laba. Semakin tinggi laba, semakin tinggi insentif petani untuk mengembangkan komoditas tersebut. Keterbatasan lahan juga menyebabkan petani harus mampu mengembangkan kedua komoditas ini tanpa menggunakan lahan lebih banyak sehingga perlu analisis faktor-faktor yang mempengaruhi laba di kedua komoditas ini. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi laba dikedua komoditas dan mengetahui komoditas mana yang memberikan laba lebih tinggi. Metode survei dilaksanakan melalui pengamatan langsung dan teknik wawancara mulai bulan Oktober sampai Desember 2012. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah ordinary least square (OLS) dengan mengembangkan dua model regresi dan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada perkebunan karet, faktor-faktor yang mempengruhi besarnya laba adalah luas lahan, umur pohon, jumlah pohon yang produktif, kecamatan, umur petani, herbisida dan jumlah tenaga kerja. Sedangkan pada perkebunan kelapa sawit adalah umur pohon,jumlah pohon yang produktif, kecamatan, NPK, dan herbisida. Berdasarkan rata-rata laba yang diperoleh sepanjang periode penanamn perkebunana kelapa sawit memberikan laba yang lebih tinggi dari pada perkebunan karet, masing-masing sebesar Rp.9.387.561,00 dan Rp.8.763.116,00 per ha per tahun.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain