Text
Membangun koalisi yang efektif pada tahun 2014: belajar dari pemilu-pemilu sebelumnya
Tahun 2013 sering disebut-sebut sebagai tahun politik karena kira-kira setahun dari sekarang, Bangsa Indonesia akanrnkembali menyelenggarakan hajatan nasional yaitu Pemilihan Anggota Legislatif pada April dan Pemilihan Presiden pada Julirn20 14. Dari perspektif tradisi, dua event tersebut tentu bukan suatu hal yang luar biasa. Popular Vote, Election, Pemilu, Referendum, Public Participation, atau apapun namanya, an sich hanyalahrnbagian dari ritual demokrasi, sehingga paling tidak setiap lima tahun sekali rakyat Indonesia boleh berharap menjumpai eventrnserupa. Pun demikian di dunia internasional pada tahun 2014, tak kurang dari 50 negarajuga akan menyelenggarakan hajatan serupa, sehingga tradisi Pemilu dalam sis tern demokrasi, tak lainrndan tak bukan,adalah fenomena Kau Datang dan Pergi". "
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain